Pengetahuan, Sikap Dan Dukungan Tenaga Kesehatan Tentang Penggunaan Alat Kontrasepsi Pada Wanita Usia Subur

Authors

  • Dewi Khasanatul Mufidah Poltekkes Kemenkes Denpasar
  • Ni Wayan Armini Poltekkes Kemenkes Denpasar
  • Ni Nyoman Budiani Poltekkes Kemenkes Denpasar

DOI:

https://doi.org/10.31983/micajo.v6i3.12315

Keywords:

attitude, couples of childbearing age, knowledge, support from health workers

Abstract

 The participation of women of childbearing age who have not used contraception in the UPTD Puskesmas 1 East Denpasar area is still high at 5,900 people (39.68%). The aim of this research is to describe the knowledge, attitudes and support of health workers for women of childbearing age who do not yet use contraception. This research uses a descriptive research method with a purposive sampling technique. This research was carried out in the UPTD area of East Denpasar Community Health Center 1 in collaboration with enumerators. The population in this study was 5,900 women of childbearing age, with a sample size of 108 women of childbearing age. This study uses inclusion and exclusion criteria. The research results of respondents' knowledge were classified as good (57.4), respondents' attitudes were classified as positive (83.3%), support from health workers from all categories was classified as supportive (89.27%). The conclusion is that knowledge is good, but there are still some women of childbearing age who have sufficient and insufficient knowledge. The attitudes of women of childbearing age are positive and negative, influenced by myths, cultural beliefs, concerns about side effects, and the bad experiences of other people. Support from health workers has been supportive, but education and effective communication for women of childbearing age needs to be increased. It is recommended that the Puskesmas carry out regular evaluations of outreach activities, so that all WUS can receive more optimal services

Author Biographies

Dewi Khasanatul Mufidah, Poltekkes Kemenkes Denpasar

  

Ni Wayan Armini, Poltekkes Kemenkes Denpasar

 translator   Double-click Select to translate  translator   Double-click Select to translate  translator   Double-click Select to translate  translator   Double-click Select to translate

Ni Nyoman Budiani, Poltekkes Kemenkes Denpasar

 translator   Double-click Select to translate  translator   Double-click Select to translate  translator   Double-click Select to translate

References

BKKBN. (2021). Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah: Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Tahun 2021. Biro Perencanaan Badan Kependudukan Dan Keluarga Berencana Nasional.

BPS Bali. (2023). Banyaknya Wanita Usia Subur, Akseptor Baru, dan Klinik Keluarga Berencana Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Bali. https://bali.bps.go.id/id/statistics-table/1/MTE2IzE=/number-of-fertile-age-couples--new-acceptors--and-family-planning-clinics-by-regency-municipality-in-bali-province--2019-2024.html

Brahmana, N. E. B. (2018). Keikutsertaan Pasangan Usia Subur Menjadi Akseptor KB Desa Ujung Payung Kecamatan Payung Kabupaten Karo. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 17(1), 13–20. https://doi.org/10.33221/jikes.v17i01.272

Deviana, S., Mariyana, W., & Sari, R. I. (2023). Hubungan Tingkat Pendidikan, Pekerjaan Dan Dukungan Keluarga Terhadap Pemilihan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang Pada Wanita Usia Subur Di Klinik Bpjs Irma Solikin Mranggen Demak. Detector: Jurnal Inovasi Riset Ilmu Kesehatan, 1(1), 210–226.

Dinengsih, S., & Oktavia, E. (2023). Penyuluhan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) dan Pemasangan Kontrasepsi Jenis Intra Uteri Devaice dan Implan. J. Abdimas: Community Health, 4(2), 56–63. https://doi.org/10.30590/jach.v4n2.622

Gusman, A. P., Notoatmodjo, S., & Aprilia, Y. T. (2021). Hubungan Pengetahuan dan Sikap terhadap Pemilihan Alat Kontrasepsi Jangka Panjang pada Wanita Usia Subur (WUS) di Wilayah Kerja Polindes Kefa Utara Kab. TTU Prov. NTT Tahun 2021. Jurnal Untuk Masyarakat Sehat (JUKMAS), 5(2), 120–127. https://doi.org/10.52643/jukmas.v5i2.1553

Hapsari, D. R., Sulistiawati, A., & Rahmadhony, A. (2023). Pengaruh Keterdedahan Media Terhadap Pengetahuan Wanita Usia Subur Dalam Program Keluarga Berencana Di Indonesia. Jurnal Komunikasi Pembangunan, 21(2), 73–84. https://doi.org/10.46937/21202344408

Harahap, A. P., Putri, A., Maulana, A., & Ramadan, S. A. (2025). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penggunaan Kontrasepsi Pada WUS di Provinsi Sumatera Utara (Analisis Data SDKI 2017). JHR: Journal of Health and Religion, 2(1), 15–25.

Kementrian Kesehatan RI. (2018). Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta.

Khobibah, Astyandini, B., & Ruspita, M. (2020). Peningkatan Berat Badan Dan Lama Pengunaan Metode Suntik Progestin Pada Akseptor Aktif. Midwifery Care Journal, 1(4), 1–6.

Khobibah, Astyandini, B., & Setiasih, S. (2019). Gambaran Dukungan Suami Dari Akseptor Dalam Pemilihan Alat Kontrasepsi IUD Di Desa Ringinarum Kecamatan Ringinarum Kabupaten Kendal. Midwifery Care Journal, 1(1), 26–31.

Notoatmodjo, S. (2019). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Rineka Cipta.

Nurmayani, W., Ilham, I., & Romadonika, F. (2025). Penggunaan Kontrasepsi dan Keterpaparan Informasi terhadap Tingkat Kelahiran pada Usia Remaja. Nuansa Fajar Cemerlang.

Palentari, L. (2021). Pengaruh Penyuluhan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) terhadap Pengetahuan dan Sikap pada Wanita Usia Subur (WUS) di Wilayah Kerja Puskesmas Batu Brak Lampung Barat. Poltekkes Tanjungkarang.

Purnami, I. G. A. P., Hindriyawati, W., Ekawati, D., & Kismoyo, C. P. (2023). Tingkat Pendidikan Dan Pengetahuan Pasangan Usia Subur Tentang Metode Kontrasepsi Jangka Panjang. Jurnal Kebidanan Malakbi, 4(2), 114–121. https://doi.org/10.33490/b.v4i2.983

Rachma, U. A. (2023). Hubungan Tingkat Pendidikan Dan Tingkat Pengetahuan Ibu Terhadap Pemilihan Kontrasepsi Di Puskesmas Bandar Kedungmulyo Jombang. Universitas Muhammadiyah Surabaya.

Rahayu, I., Reza, M., & Usman, E. (2018). Hubungan Pengetahuan Ibu Pasangan Usia Subur dengan Penggunaan Kontrasepsi IUD di Nagari Andalas Baruh Bukit Kecamatan Sungayang Kabupaten Tanah Datar. Jurnal Kesehatan Andalas, 7(4), 44–47. https://doi.org/10.25077/jka.v7i0.945

Sugiyono. (2020). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta.

Sulistyawati, A. (2021). Asuhan Kebidanan pada Keluarga Berencana. EGC Kedokteran.

UNFPA. (2019). The Costs and Benefits of Investing in Contraceptive Services in Indonesia. United Nations Population Fund.

Wulandari, N., Martha, E., & Kristianto, J. (2022). Hubungan Usia, Pengambilan Keputusan KB dan Sumber Informasi KB dengan Penggunaan Metode Kontasepsi Jangka Panjang Pada Wanita Usia Subur Pascasalin Di Indonesia (Analisis Data SDKI 2017). Jurnal Health Sains, 3(8), 1311–1319. https://doi.org/10.46799/jhs.v3i8.565

Zebua, C. F. P. (2024). Determinan Pemanfaatan Program Keluarga Berencana Pada Wanita Usia Subur (WUS) di Sumatera Utara (Analisis Data SKAP 2019). UIN Sumatera Utara.

Downloads

Additional Files

Published

2025-07-29

Issue

Vol. 6 No. 3 (2025): July 2025

Section

Research

License

 
Â