STUDI PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA DI PT. MUARA KAYU SENGON DESA MARGASANA KECAMATAN JATILAWANG KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2016
Abstract
PT Muara Kayu Sengon sebagai salah satu industri yang tidak terlepas dari aktivitas yang melibatkan
tenaga kerja, alat, metode, biaya, dan material serta waktu yang cukup besar. Oleh karena itu, dibutuhkan sistem
manajemen keselamatan dan kesehatan kerja yang sesuai dengan PP No. 50 tahun 2012. Penelitian ini bertujuan
Untuk mengetahui keberhasilan Pabrik PT. Muara Kayu Sengon menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (SMK3) yang disesuaikan dengan PP No. 50 tahun 2012.Jenis penelitian ini termasuk penelitian
deskriptif dan dilakukan dengan pengumpulan data lapangan dengan checklist dan di sesuiakan dengan PP No. 50
Tahun 2012. Hasil PenelitianPT. Muara Kayu Sengon termasuk dalam kategori Kurang dengan hasil 23,43 %
dikarenakan belum menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) dengan baik yang
sesuai dengan PP No. 50 Tahun 2012. Kesimpulansistem manajemen keselamatan dan kesehatan pada PT. Muara
Kayu Sengon belum semua kriteria diterapkan dan termasuk dalam kategori kurang dengan hasil 23,43. PT, Muara
Kayu Sengon disarankan agar mempunyai ahli K3 agar pelaksanaan dan pemantauan SMK3 dapat berjalan dengan
efektif.
tenaga kerja, alat, metode, biaya, dan material serta waktu yang cukup besar. Oleh karena itu, dibutuhkan sistem
manajemen keselamatan dan kesehatan kerja yang sesuai dengan PP No. 50 tahun 2012. Penelitian ini bertujuan
Untuk mengetahui keberhasilan Pabrik PT. Muara Kayu Sengon menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (SMK3) yang disesuaikan dengan PP No. 50 tahun 2012.Jenis penelitian ini termasuk penelitian
deskriptif dan dilakukan dengan pengumpulan data lapangan dengan checklist dan di sesuiakan dengan PP No. 50
Tahun 2012. Hasil PenelitianPT. Muara Kayu Sengon termasuk dalam kategori Kurang dengan hasil 23,43 %
dikarenakan belum menerapkan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) dengan baik yang
sesuai dengan PP No. 50 Tahun 2012. Kesimpulansistem manajemen keselamatan dan kesehatan pada PT. Muara
Kayu Sengon belum semua kriteria diterapkan dan termasuk dalam kategori kurang dengan hasil 23,43. PT, Muara
Kayu Sengon disarankan agar mempunyai ahli K3 agar pelaksanaan dan pemantauan SMK3 dapat berjalan dengan
efektif.
Keywords
SMK3, Industri Kayu
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.31983/keslingmas.v35i4.1674
Article Metrics
Abstract view : 496
Download PDF : 925
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Buletin Keslingmas (p-ISSN : 0215-742X, e-ISSN : 2655-8033 ), diterbitkan oleh Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang Jl Raya Baturaden Km. 12 Purwokerto, Jawa Tengah, Indonesia. Telp/Fax. 0281-681709
Email : buletinkeslingmas@poltekkes-smg.ac.id
Buletin Keslingmas is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License