Evaluasi Pengelolaan Limbah Medis Padat Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) di Rumah Sakit UNTAN Pontianak
Abstract
Lembaga kesehatan seperti rumah sakit wajib mengelola limbah medis padat dengan baik karena limbah tersebut berpotensi mengandung B3. Penanganan yang tepat sangat penting mengingat bahan-bahan ini sering mengandung zat berbahaya yang memerlukan prosedur penanganan dan pembuangan khusus. Ketidaktepatan dalam penanganan residu medis ini dapat mengakibatkan kerusakan lingkungan jangka panjang serta menimbulkan bahaya kesehatan yang serius bagi masyarakat yang terpapar. Rumah Sakit UNTAN menghadapi tantangan dalam pengelolaan limbah medis padat. Permasalahan utama berkaitan dengan tenaga medis yang sering mencampurkan limbah medis padat. Masalah tambahan muncul dari petugas kebersihan yang tidak mematuhi protokol penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) secara lengkap, sehingga meningkatkan kemungkinan terpapar cairan biologis pasien. Penelitian ini bertujuan untuk menyebarkan sumber daya medis padat di Rumah Sakit UNTAN serta melakukan perbandingan dengan regulasi yang tercantum dalam Permen LHK Nomor 56 Tahun 2015. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan analisis kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi langsung, dan dokumentasi. Evaluasi kepatuhan terhadap regulasi yang berlaku dilakukan melalui analisis data kuantitatif yang diperoleh dari instrumen checklist dengan penilaian menggunakan metode skala Likert untuk mengukur derajat kesesuaian. Berdasarkan temuan penelitian, persentase kepatuhan rumah sakit dalam penerapan pemeliharaan limbah medis mencapai angka sebesar 81,97% yang termasuk dalam kategori baik sekali. Rekomendasi yang diberikan adalah pihak Sanitasi Rumah Sakit UNTAN sebaiknya melakukan edukasi melalui sosialisasi dan pelatihan rutin kepada seluruh staf rumah sakit tentang pentingnya pemilahan limbah medis yang tepat. Selain itu, perlu juga mempertimbangkan untuk melakukan pemeriksaan mendadak untuk memastikan bahwa prosedur telah diikuti oleh seluruh staf rumah sakit.
References
Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021 tentang Pedoman Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Vol. 1, Sekretariat Negara Republik Indonesia. 2021. p. 1–483.
Setyawan A, Ayu AM. Legal Development in Post-Covid-19 Environmental Friendly Medical Waste Management Efforts through Local Wisdom. Vol. 1, Journal of Legal and Cultural Analytics. 2023. p. 267–80.
Firdaus N. Analisis Pengolahan Limbah Padat Rumah Sakit Bhayangkara Kota Palangka Raya
Kalimantan Tengah. Sultan Agung Fundam Res J. 2021;2(1):41-64.
Fikri E. Pengelolaan Limbah Medis Padat Fasyankes Ramah Lingkungan. 2019. p. 196.
Nugraha C. Tinjauan Kebijakan Pengelolaan Limbah Medis Infeksius Penanganan Corona Virus
Disease 2019 (Covid-19). J Untuk Kesehat Masy (Jukmas). 2020;4(2):216–229.
Peraturan menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.56/Menlhk/Setjen/2015 tentang Tata Cara Persyaratan Teknis Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun dari Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
Politon F, Christine C, Sunuh H, Respito A. Gambaran Timbulan Limbah Medis di Rumah Sakit Daerah Madani Palu. Vol. 3, Banua: Jurnal Kesehatan Lingkungan. 2023. p. 15–23.
Lemma H, Asefa L, Gemeda T, Dhengesu D. Infectious Medical Waste Management During the
COVID-19 Pandemic in Public Hospitals of West Guji Zone, Southern Ethiopia. Clin Epidemiol
Glob Health. 2022;15:101037.
Sugiyono D. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Tindakan. 2013. p. 189–90.
Arikunto S. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Karya; 2008.
Alfarel A, Kholil K, Mulyawati I. Tinjauan Pengelolaan Sampah Medis Dan Non Medis Di Ruang Khusus Perawatan Covid 19 Gedung Anggrek Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati Jakarta Selatan. Sustain Environ Optim Ind J. 2021;3(1):50–61.
Come RM, Sarungallo ZL, Lisangan MM. Karakteristik limbah medis padat dan pengelolaannya di Rumah Sakit Umum Daerah Manokwari. Vol. 5, Cassowary. 2022. p. 22–34.
Bunga VU, Damanhuri E. Kajian Timbulan Limbah Infeksius Rumah Sakit Kota Bandung dan Cimahi. Vol. 22, Jurnal Teknologi Lingkungan. 2021. p. 138–46.
DOI: https://doi.org/10.31983/keslingmas.v44i1.12810
Article Metrics
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Buletin Keslingmas (p-ISSN : 0215-742X, e-ISSN : 2655-8033 ), diterbitkan oleh Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang Jl Raya Baturaden Km. 12 Purwokerto, Jawa Tengah, Indonesia. Telp/Fax. 0281-681709
Email : buletinkeslingmas@poltekkes-smg.ac.id
Buletin Keslingmas is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License