UPAYA IBU HAMIL DALAM PENCEGAHAN PENULARAN HIV DARI IBU KE BAYI DI PUSKESMAS SIKO TERNATE TAHUN 2016

Nuzliaty T, Nurkila S, Karimah S

Abstract


HIV merupakan salah satu aspek kesehatan yang merupakan bencana bagi manusia saat ini. Rantai penularan HIV merupakan salah satu masalah yang memerlukan perhatian serius di kalangan perempuan dan anak-anak. Ibu hamil merupakan kelompok berisiko tertular HIV yang berdampak pada bayi sebab penularan HIV dari ibu ke bayi merupakan akhir dari rantai penularan yang umumnya didapat dari seorang laki- laki HIV positif. Penularan HIV dari ibu ke bayi (Mother to Child Transmission) mencapai hingga 90% kasus. Tujuannya untuk mengetahui upaya ibu hamil dalam pencegahan penularan HIV dari ibu ke bayi di Puskesmas Siko Ternate tahun 2016. Jenis penelitian observasional analitik dengan rancangan cross sectional study. Populasi semua ibu hamil yang memeriksakan kehamilannya di Puskesmas Siko Ternate Tahun 2016 yaitu sebanyak 160 orang. Sampel yang dipilih menggunakan teknik accidental sampling sebanyak 40 orang. Data dianalisis dengan menggunakan uji Chi Square, dengan α=0,05 dan CI 95%. Responden yang upaya pencegahannya terhadap penularan HIV cukup lebih banyak yaitu 22 orang (55%) dibandingkan dengan upaya pencegahannya terhadap penularan HIV kurang yaitu 18 orang (45%). Tidak ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan (p=0.797), sikap (p=0.963), peran suami (p= 0.148) dan peran petugas kesehatan (p=0.115) dengan upaya ibu hamil dalam pencegahan penularan HIV ke bayi.


Keywords


Upaya Ibu Hamil, Pencegahan Penularan HIV dari ibu ke Bayi

Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

AI Olugbenga-Bello, et al. 2013. Perception on prevention of mother-to-child- transmission (PMTCT) of HIV among women of reproductive age group in Osogbo, Southwestern Nigeria. International Journal of Women’s Health 2013:5 399–405. Diunduh pada tanggal 10 April 2016 http://dx.doi.org/10.2147/IJWH.S45815

Ditekemena, John et al.. 2012. Determinants of male involvement in maternal and child health services in sub-Saharan Africa: a review. Diunduh pada tanggal 10 April 2016 http://www.reproductive-health- journal.com/content/9/1/32

Departemen Kesehatan RI. 2006 Direktorat Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat. Pedoman Nasional Pencegahan Penularan HIV dari Ibu ke Bayi.

Depkes RI, 2010, Statistik kasus HIV/AIDS di Indonesia, http://www.google.co.id/url?saource diakses tanggal 27 September 2015

Duff et al. 2012. Married men’s perceptions of barriers for HIVpositive pregnant women accessing highly active antiretroviral therapy in rural Uganda

.

.Green, Chris W. 2005. Seri Buku Kecil, HIV, Kehamilan dan Kesehatan Perempuan. Jakarta : Yayasan Spiritia. Gondo,

Harry Kurniawan. 2009. Pencegahan Penularan Hiv Dari Ibu Ke Bayi. Surabaya: Fakultas Kedokteran Universitas Wijaya Kusuma.

Kementerian Kesehatan RI.2011 Subdirektorat AIDS dan PMS Laporan Triwulan IV 2011 Kasus HIV-AIDS Nasional, .

Kemenkes RI. 2012. Pedoman Nasional Pencegahan Penularan Hiv Dari Ibu Ke Anak (PPIA). Jakarta :

Legiati, Titi dkk. 2012. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia Vol. 7 / No. 2 / Agustus 2012 Diunduh pada tanggal 11 April 2016 http://www.ejournal.undip.ac.id/index.php/jpki/article/view/5560

Mobolanle Balogun et al. 2010. Knowledge and practice of prevention of mother- to-child transmission of HIV among traditional birth attendants in Lagos State, Nigeria Mobolanle Balogun. Diunduh pada tanggal 12 April 2016 dari http://www.panafrican-med-journal.com

Notoatmodjo, Soekodjo, 2003, Ilmu Kesehatan Masyarakat (prinsi-prinsip dasar),Jakarta;PT. Rineka Cipta

Notoatmodjo, S (2005). Teori dan aplikasi promosi kesehatan. Jakarta : PT Rineka Cipta.

Notoatmodjo, S (2007). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : PT Rineka Cipta.

Notoatmodjo, S (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : PT Rineka Cipta.

Nuwagaba, H et al. 2007. Challenges faced by health workers in implementing theprevention of mother-to-child HIV transmission (PMTCT) programme in Uganda. Diunduh pada tanggal 12 November 2015 dari Journal of Public Health. Peckham,

Puskemas Siko, 2016, Data KIA

Riskesdas, 2007. Laporan Hasil Kesehatan Dasar Provinsi Sulawesi Selatan. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Departemen Kesehatan RI.

Setiawan, I Made et al. 2009. Tatalaksana Pencegahan Penularan Vertikal dari Ibu Terinfeksi HIV ke Bayi yang Dilahirkan. Diunduh pada tanggal 12 November 2015 dari Maj Kedokteran Indonesia.

UNAIDS, 2008, AIDS Epidemic Update, http//www.unaids.orgdiakses tanggal 12 April 2016.

WHO World Health Organization. Call to Action: Towards an HIV-Free and AIDS-Free Generation. Prevention of Mother to Child Transmission (PMTCT) High Level Global Partners Forum, Abuja, Nigeria, December, 2005. http://www.who.int/hiv/mtct/pmtct_calltoaction.pdf.

WHO/UNICEF and UNAIDS. 2011. A guide on indicators for monitoring and reporting on the health sector response to HIV/AIDS. Geneva, WHO 2011. Available at http://www.who.int/hiv/data/tool2011/en. diakses November 14, 2015.




DOI: https://doi.org/10.31983/link.v13i1.2185

Article Metrics

Abstract view : 1467
Download PDF : 1157

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


LINK (ISSN: 1829-5754 e-ISSN: 2461-1077), dipublikasikan oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Poltekkes Kemenkes Semarang, Jl. Tirto Agung, Pedalangan, Banyumanik, Semarang, Jawa Tengah 50268, Indonesia; Telp./Fax: (024)7460274

Public Services : 

 E-mail: link@poltekkes-smg.ac.id

View statistics

Creative Commons License LINK is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License