UPAYA PENGENDALIAN KECELAKAAN KERJA DI UNIT GRANULE PT. BINA GUNA KIMIA UNGARAN SEMARANG TAHUN 2015
Abstract
HIRA merupakan tahapan awal dalam manajemen risiko, yang menjadi salah satu klausul dalam penerapan OHSAS
18001. Pada PT. Bina Guna Kimia Ungaran Semarang, HIRA sudah diterapkan dalam mengidentifikasi bahaya,
akan tetapi kecelakaan kerja masih terjadi. Tujuan penelitian ini mengetahui sumber bahaya, potensi bahaya, jenis
bahaya, penilaian risiko dan upaya pengendalian risiko kecelakaan kerja di Unit Granule PT. Bina Guna Kimia
Ungaran Semarang. Jenis penelitian yang digunakan deskriptif. Subyek penelitian ini 9 pekerja dengan supervisor
Unit Granule dan koordinator SHE. Hasil penelitian ini ada 17 sumber bahaya, 28 potensi bahaya, 60 jenis bahaya
di Unit Granule. Penilaian risiko terhadap bahaya tersebut ada 44 risiko tinggi, 14 risiko sedang dan 2 risiko rendah.
Pengendalian risiko dilakukan dengan pengendalian teknis (engineering), administrasi dan alat pelindung diri.
Simpulan dari penelitian ini yaitu sumber bahaya di Unit GranulePT. Bina Guna Kimia Ungaran Semarang berasal
dari bahan, alat, mesin, lingkungan kerja, cara kerja, dan perilaku yang tidak aman. Potensi bahaya di Unit
Granuleada 28 potensi bahaya. Jenis bahaya ada 60 bahaya. Penilaian risiko terhadap bahaya tersebut ada 3
yaituhigh, medium dan low. Upaya pengendalian yang dilakukan yaitu pengendalian teknis (engineering),
administrasi dan alat pelindung diri.
18001. Pada PT. Bina Guna Kimia Ungaran Semarang, HIRA sudah diterapkan dalam mengidentifikasi bahaya,
akan tetapi kecelakaan kerja masih terjadi. Tujuan penelitian ini mengetahui sumber bahaya, potensi bahaya, jenis
bahaya, penilaian risiko dan upaya pengendalian risiko kecelakaan kerja di Unit Granule PT. Bina Guna Kimia
Ungaran Semarang. Jenis penelitian yang digunakan deskriptif. Subyek penelitian ini 9 pekerja dengan supervisor
Unit Granule dan koordinator SHE. Hasil penelitian ini ada 17 sumber bahaya, 28 potensi bahaya, 60 jenis bahaya
di Unit Granule. Penilaian risiko terhadap bahaya tersebut ada 44 risiko tinggi, 14 risiko sedang dan 2 risiko rendah.
Pengendalian risiko dilakukan dengan pengendalian teknis (engineering), administrasi dan alat pelindung diri.
Simpulan dari penelitian ini yaitu sumber bahaya di Unit GranulePT. Bina Guna Kimia Ungaran Semarang berasal
dari bahan, alat, mesin, lingkungan kerja, cara kerja, dan perilaku yang tidak aman. Potensi bahaya di Unit
Granuleada 28 potensi bahaya. Jenis bahaya ada 60 bahaya. Penilaian risiko terhadap bahaya tersebut ada 3
yaituhigh, medium dan low. Upaya pengendalian yang dilakukan yaitu pengendalian teknis (engineering),
administrasi dan alat pelindung diri.
Keywords
HIRA, Kimia
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.31983/keslingmas.v34i3.3065
Article Metrics
Abstract view : 250
Download PDF : 718
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Buletin Keslingmas (p-ISSN : 0215-742X, e-ISSN : 2655-8033 ), diterbitkan oleh Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang Jl Raya Baturaden Km. 12 Purwokerto, Jawa Tengah, Indonesia. Telp/Fax. 0281-681709
Email : buletinkeslingmas@poltekkes-smg.ac.id
Buletin Keslingmas is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License