RISK FACTORS AFFECTING URIC ACID LEVELS IN HYPERURISEMIA PATIENTS

nunung sri mulyani

Abstract


Background : The causes of hyperuricemia are divided into 2, namely factors that cannot be controlled and those that can be controlled. Factors that cannot be controlled are age, sex and genetics, while factors that can be controlled are BMI and purine intake. The purpose of this study was to determine the risk factors that affect uric acid levels in hyperuricemia patients in the Muara Satu Health Center Work Area, Lhokseumawe City.

Methods : This research is descriptive analytic usingdesign case control. This research was carried out at the Muara Satu Health Center, Lhokseumawe City in February 2021. Age, sex and genetic data were collected using a questionnaire by means of interviews. BMI was collected using weight and TB measurements and purine intake was collected using recall by means of interviews. Data were analyzed using Chi-Squarae .  

Results : Most of the hyperuricemia patients were in the early elderly as many as 11 people (52.4%) and 18 women (85.7%). BMI mostly mild overweight as many as 14 people (66.7%) and have a genetic history as many as 12 people (57.1%) with purine intake mostly 18 people (85.7%).

Conclusion : There is a significant relationship between genetics and purine intake with uric acid levels and there is no significant relationship between age, gender and BMI with uric acid levels in hyperuricemic patients who are outpatients at the Muara Satu Health Center, Lhokseumawe.

Suggestion : It is recommended for people with hyperuricemia to pay attention to the intake of food sources of purines, in order to normalize blood uric acid levels.

 

Key words : Age; Gender; Genetics; BMI; Purine intake


Keywords


Age; Gender; Genetics; BMI; Purine intake

Full Text:

PDF

References


Fadillah S, Sucipto A, (2018), “Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Kadar Asam Urat Pada Masyarakat Dusun Demangan Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta”. Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta, 5 (1), Januari 2018, 295-301.

Syarifah A, (2018),” Hubungan Pengetahuan dan Budaya dengan Kadar Asam Urat pada Lansia”. Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 8 No 2, Hal 92.

Jaliana, Suhadi, Muh Ode L, Sety (2018). “Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Asam Urat pada Usia 20-44 Tahun di RSUD Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2017”. Jurnal Ilmiah Mahasiawa Kesehatan Masyarakat. Vol.3/No.2 April 2018 : ISSN 2502-731X.

Arjani Sri Made Ayu I, Mastra N, Merta I W, (2018), “Gambaran Kadar Asam Urat dan Tingkat Pengetahuan Lansia di Desa Samsam Kecamatan Kerambitan Kabupaten Tabanan”. Jurusan Analis kesehatan Poltekkes Denpasar Vol 6(1) hlm: 46-55.

Syarifah A, (2018),” Hubungan Pengetahuan dan Budaya dengan Kadar Asam Urat pada Lansia”. Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 8 No 2, Hal 92.

Muhajir Farida N, Widada Tri S, Afuranto B, (2012), “Hubungan Antara Usia dengan Kadar Asam Urat Darah di Laboratorium Puskesmas Srimulyo, Thiharjo, Sleman, Yogyakarta Tahun 2012”. Prodi D3 Analisis Kesehatan STIKes Guna Bangsa Yogyakarta.

Talik V, (2008). “ Faktor Risiko Kejadian Gout Pada Pasien Rawat Jalan di Rumah Sakit Umum Daerah Takalar Tahun 2007”. Tesis. Universitas Hasanuddin Makassar.

Triyanti D, (2017), “ Kolerasi Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan Kadar Asam Urat pada Pasien Poliklinik Penyakit Dalam Rumah Sakit Dustira Cimahi”. Universitas Jenderal Ahmad Yani Cimahi.

Putri Kamili Ardiana M, (2018), “Hubungan Asupan Purin Dengan Kadar Asam Urat Pada Masyarakat Usia 30-50 Tahun Di Padukuhan Bedog Trihanggo Gamping Sleman Yogyakarta”. Naskah Publikasi. Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta 2018.

Bulu Clemensia Irene, (2019), “Hubungan Antara Usia, Jenis Kelamin Dan Indeks Massa Tubuh Dengan Kadar Asam Urat Masyarakat Di Rt 39 Rw 12 Kelurahan Fatululi Tahun 2019”. Karya Tulis Ilmiah.

Nuraini Annisa Ade, Aristiati Kun, Wijaningsih Wiwik, (2019), “Besar Risiko Faktor Fisiologi Pada Kejadian Hiperurisemia Di Masyarakat Wilayah Puskesmas Tlogosari Kulon Kota Semarang”. Jurnal Riset 2019.

Purnasari Galih, Setianingsih Sulasyi, KR Rahayu, (2019), “Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Kadar Asam Urat pada Lansia di Posbindu Sedap Malam Desa Cikarawang”. Seminar Nasional INAHCO (Indonesian Anemia & Health Conference) 2019.

Novianti Anugrah, Ulfi Eriliyabuduni, Hartati Sri Lilik, (2019), “Hubungan Jenis Kelamin, Status Gizi, Konsumsi Susu Dan Olahannya Dengan Kadar Asam Urat Pada Lansia”. Jurnal Gizi Indonesia (The Indonesian Journal of Nutrition). Vol. 7, No. 2, Juni 2019 (133-137).

Thoyyibah Riskotin, (2017), “ Gambaran Penderita Hiperurisemia Pada Remaja (16-24 Tahun) Di Wilayah Kerja Puskesmas Arjasa Kabupaten Situbondo”. Skripsi. Universitas Jember 2017.

Abiyoga Aries, (2016-1017), “Faktor–Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Gout Pada Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas Situraja Tahun 2014. Jurnal Darul Azhar Vol 2, No.1 Agustus 2016 - Januari 2017: 47-56.

Silaban Elprinsisia Maria, (2018), “Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Peningkatan Kadar Asam Urat Pada Lansia Di Puskesmas Pancur Batu Deli Serdang Tahun 2018”. Skripsi.

Panjaitan Sonya Joice, Zaluchu Nurhasrat, (2017), “Korelasi Antara Indeks Massa Tubuh Dengan Kadar Asam Urat Pada Laki-Laki Lanjut Usia Di Kecamatan Gido Kabupaten Nias Pada Tahun 2015”. Nommensen Journal of Medicine. November 2017, 3(2), hal. 82-87.

Kumalasari Sitaresmi T, Saryono, Iwan P, (2009) “Hubungan Indeks Massa Tubuh Dengan Kadar asam Urat Darah Pada Penduduk Desa Banjaranyar Kecamatan Sokaraja Kabupaten Banyumas”. Jurnal Keperawatan Soedirman. Vol 4 No 3 November 2009.

Fitriana Ganda Gina, Fayasari Adhila, (2020), “Pola Konsumsi Sumber Purin, Aktivitas Fisik,Dan Status Gizi Dengan Kadar Asam Urat Pada Lansia Di Puskesmas Kecamatan Makasar Jakarta”. J.Gipas, Mei2020, Volume 4 Nomor 1 ISSN 2599-0152 e ISSN.

Diantari Ervi, (2012), “ Pengaruh Asupan Purin Dan Cairan Terhadap Kadar Asam Urat Pada Wanita Usia 50-60 Tahun Di Kecamatan Gajah Mungkur Semarang”. Skripsi.

Manoppo T.L Maria, Ratag T. Budi, Mantjoro M. Eva, (2019), “Hubungan Antara Konsumsi Purin Riwayat Keluarga Dan Jenis Kelamin Dengan Kejadian Hiperurisemia Pada Lansia Di Kelurahan Malalayang I Timur”. Jurnal KESMAS, Vol. 8, No. 7, November 2019.

Runtuwene Yuli, Purba B. Rudolf, Kereh S. Phembriah, (2016) , “Asupan Purin Dan Tingkat Pengetahuan Dengan Kadar Asam Urat Di Puskesmas Rurukan Kota Tomohon”. GIZIDO Volume 8 No. 2 November 2016.




DOI: https://doi.org/10.31983/jrg.v10i1.7763

Article Metrics

Abstract view : 33
Download PDF : 33

Refbacks

  • There are currently no refbacks.





Abstracted/Indexed by :

      

   

 Lisensi Creative Commons

Jurnal Riset Gizi oleh http://ejournal.poltekkes-smg.ac.id/ojs/index.php/jrg disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.

View My Stats