Development of Management Information Systems with Integrated Clinical Pathway on the Quality of Nursing Services
Abstract
Background: Integrated Clinical Pathway (ICP) adalah rencana asuhan pasien terintegrasi dan terkoordinasi efektif antar multidisiplin dengan memanfaatkan sumber daya yang ada secara efisien dalam pelayanan kesehatan. Implementasi clinical pathway dapat menjadi sarana dalam terwujudnya peningkatan mutu pelayanan keperawatan. Akan tetapi, pengembangan dan penerapan ICP di Rumah Sakit tidaklah mudah karena pendokumentasian ICP dilakukan multidisiplin maka memerlukan pengetahuan yang mumpuni dan keterampilan klinis yang baik dalam menerapkan clinical pathway.
Purpose: Tujuan dari tinjauan literature review ini adalah untuk mengetahui pengembangan sistem informasi manajemen dengan Integrated Clincal Pathway terhadap mutu pelayanan keperawatan di Rumah Sakit.
Methods: Studi ini menggunakan perangkat penelitian PICO (Population, Intervention, Comparison, Outcome) dengan mengambil sumber dari EBSCO, ProQuest, Scopus, JKI dan artikel lain.
Results: Studi ini menunjukkan bahwa ICP yang terintegrasi dengan sistem informasi manajemen dapat menghemat waktu dan tenaga saat pemberian asuhan keperawatan professional.
Conclusion: Penerapan sosialisasi, pelatihan dan evaluasi clinical pathway yang optimal dapat meningkatkan mutu pelayanan keperawatan di rumah sakit.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Astuti, Y., et al. (2017). "Evaluasi Implementasi Clinical Pathway Sectio Caesarea Di RSUD Panembahan Senopati Bantul." Jurnal Medicoeticolegal dan Manajemen Rumah Sakit 6(2): 97-111..
Buchert, A. R. M. D. and G. A. M. S. N. R.N. Butler (2016). "Clinical Pathways." Pediatric Clinics of North America 63(2): 317-328.
Cicilia, P., et al. (2017). "Analisis pelaksanaan clinical pathway di RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado." Jurnal Biomedik 9(1).
Depkes RI. (2010). Clinical Pathway. Jakarta: Ditjen Bina Pelayanan Medik.
Fadilah, N. F. N. and S. C. Budi (2018). "Efektifitas Implementasi Clinical Pathway Terhadap Average Length Of Stay dan Outcomes Pasien DF- DHF Anak di RSUD Kota Yogyakarta." JKesVo Jurnal Kesehatan Vokasional 2(2): 175.
Iroth, J. S., et al. (2017). "Dampak Penerapan Clinical Pathway Terhadap Biaya Perawatan Pasien Stroke Iskemik Akut Di Rs Bethesda Yogyakarta." berk.ilm.kedokt.duta.wacana. Berkala Ilmiah Kedokteran Duta Wacana 2(1): 267.
Muninjaya, A. (2011). Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan. Jakarta: EGC. Olsson, L. E., et al. (2009). "A cost- effectiveness study of a patient- centred integrated care pathway." Journal of Advanced Nursing 65(8): 1626-1635.
Sitorus (2011) Penerapan Clinical Pathways Terbukti Mampu Menurunkan Biaya Pengobatan di RS, www.ugm.ac.id/.../3142-penerapan- clinical-pathway, diakses 11 Oktober 2019.
Whittle, C. (2009). ICPAT: Integrated care pathway appraisal tools. International Journal of Care Pathway, 13, pp. 75-77.
Widjaja, L., Wijayanti, C., & Tjirta, E. (2019). Pengaruh Clinical Pathway Terhadap Mutu Pelayanan Keperawatan Dan Kepuasan Pasien. Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan Indonesia, 09.
Yasman, Y. (2012). Penerapan Integrated Care Pathways (ICP) Sebagai Bagian Sistem Informasi Manajemen Keperawatan Di Rumah Sakit. Depok: Universitas Indonesia.
Zhou, J., et al. (2017). "Application of clinical pathway management in the training and practice of nursing staff for cancer patients." Biomed. Res. Biomedical Research (India) 28(17): 7574-7577.
DOI: https://doi.org/10.31983/jnj.v4i1.5414
Article Metrics
Refbacks
- There are currently no refbacks.
JENDELA NURSING JOURNAL is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.