Terapi Kelompok Terapeutik Teman Sebaya Terhadap Perilaku Pemilihan Jajan Sehat dan Kecukupan Energi Protein
Abstract
The age of primary school children is the age of growth. The school environment can change the behavior of children to behave well. One of the efforts to improve the selection of healthy snacks in schools is by doing a Therapeutic group therapy. The therapy provides an opportunity for members to share experiences, help each other, to find a way to solve the problem and anticipate the problems that will be faced by teaching an effective way to control a healthy life. The purpose of this study was to determine the influence of Therapeutic Group Therapytowards Elementary School Children’s Behavior in Selecting Healthy Snack in District Sokaraja. The method of this research is quasi experimental pre-posttest with control group. The population in this study were the fourth grade students and the fifth grade students at SDN 1-2 of Karang kedawung, Karangnanas, Karangrau and Kalikidang. The sample in this study were 100 students, with a sample size 50 of intervention group and 50 of control group. The bivariate analysis using paired test and independent t-test. The results of the research showed a significant difference in the behavior of children in the selection of healthy snacks before and after the treatment in the intervention group (p = 0.000). In the control group, there are also significant differences in the child's behavior in the selection of healthy snacks before and after the treatment (p = 0:00). The recommendations of this research are expected to educate and change the behavior of children’s healthy snack in primary school.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Daftar Pustaka
Ariandani, B 2011, Faktor yang berhubungan dengan pemilihan makanan jajanan pada anak sekolah dasar, Jurnal. Universitas Diponegoro.. diakses 10 November 2013.
Badan POM. 2012. Booklet 5 kunci keamanan Pangan untuk anak sekolah dasar Direktorat Surveilan dan Penyuluhan Keamanan, Deputi Bidang Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya. Jakarta.
BPOM.2005. Food Watch Sistem Keamanan Pangan Terpadu Jajanan Anak Sekolah Vol. I. Jakarta. Diakses tanggal 17 Maret 2015. http://www.surveilapangan@.com.go.id
Departemen Kesehatan Republik Indonesia (2005). Pedoman Perbaikan Gizi Anak Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah, Direktorat Jenderal Bina Kesehatan Masyarakat Direktorat Gizi Masyarakat. Jakarta
Direktorat perlindungan konsumen. (2006). [On-line]. Available FTP: http://pkditjenpdn.depdag.go.id/index.php?page=konsumen. Tanggal Akses 19 Desember 2015
DKK (Dinas Kesehatan Kabupaten) Banyumas. (2011). Profil Kesehatan Kabupaten Banyumas Tahun 2011. Banyumas: Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas
Machfoedz I, 2005, Pendidikan Kesehatan Bagian Dari Promosi Kesehatan Masyarakat, Penerbit Fitramaya, Yogyakarta.
Irianto, Kus dan Kusno Waluyo. 2007. Vitamin, air, dan oksigen merupakan makanan pelindung dan pengatur tubuh. In: Gizi dan Pola Hidup Sehat. Bandung: Yrama Widya, 37
Judarwanto W. 2006. Antisipasi Perilaku Makan Anak di sekolah. http:/www.pdpersi.co.id. Akses tanggal 2 Januari 2016
Khomsan A. (2010). Pangan dan Gizi untuk Kesehatan. Jakarta: PT. Raja grafindo Persada
Lucie, S. 2005. Teknik Penyuluhan dan Pemberdayaan Masyarakat.Penerbit Ghalia Indonesia: Bogor
Mubarak, W.I., Chayatin, N., 2009. Ilmu Kesehatan Masyarakat Teori dan Aplikasi. Jakarta : Salemba Medika.
Nursalam. (2008). Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan,Jakarta : Salemba Medika
Notoatmodjo, Soekidjo. 2007. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta : Rineka Cipta
Permata, 2010, Jajanan Anak Sekolah Berbahaya.http://insan permata.com. Diakses pada tanggal 30 desember 2014
Purwanto.2007.Metodologi Penelitian Kuantitatif.Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Susilo R, 2011, Pendidikan Kesehatan dalam Masyarakat, Penerbit Nuha Medika; Yogyakarta
Saparinto, Cahyo., dan Diana, Hidayati., (2006), Bahan Tambahan Pangan, Kanisius Yogyakarta
Sarah, 2009. Hubungan karakteristik, faktor predisposisi, dan sumber informasi dengan perilaku seksual pada warga binaan sosial di panti sosial asuhan anak putra utama 5 duren sawit tahun 2009. http://www.digilib.ui.ac.id/opac/themes/libri2/detail.jsp?id=124301&lokasi=lo kal. Diakses tanggal 1 Januari 2015
Sriawan 2009. Siswa Sekolah Dasar Sehat http://makalah_iv-menuju-siswa– sekolah-dasar-sehat . Diakses tanggal 25 November 2014
Suci, Eunike Sri Tyas. 2009. Gambaran Perilaku Jajan Murid Sekolah Dasar di Jakarta. Jakarta: Fakultas Psikologi Universitas Katolik Atma Jaya.
Suparyanto. 2010. Rancangan Penelitian Eksperimen, Available from: http://dr- suparyanto.blogspot.com/2010/08/rancangan-penelitian-eksperimen.html. Diakses tanggal 27 November 2014
Susilo, Rakhmat. (2011). Pendidikan kesehatan dalam keperawatan. Nuha medika. Yogyakarta.
Tuti soenardi, 2011, 100 Resep Hid. Organik U/ Anak Sekolah, penerbit gramedia pustaka utama anggota IKAPI, Jakarta.
Tri A, Indarwati R, Hadisuyatmana S. 2012. Pengaruh Peer Group Support Terhadap Perilaku Jajanan Sehat Siswa Kelas 5 Sdn Ajung 2 Kalisat Jember. Surabaya: Jurnal Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga.
DOI: https://doi.org/10.31983/jkm.v7i2.5832
Article Metrics
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Keperawatan Mersi by ejournal.poltekkes-smg.ac.id/ojs/index.php/mersi is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats