Descriptive Study of Knowledge Level, Socio-Economic, Patterns Feeding, Education Level in Mothers of Toddlers With Stunting at South Purwokerto Health Center Banyumas Regency

Khbobibah Khobibah, Elisa Ulfiana, Riyanti Riyanti

Abstract


The problem of stunting is a major nutritional problem in Indonesia. Data from Monitoring Nutritional Status, Stunting has the highest prevalence compared to other nutritional problems. The prevalence of short toddlers has increased from 27.5% in 2016 to 29.6% in 2017. Community nutrition problems can have an impact on the level of health and life expectancy which are one of the main elements in determining the success of development (Purba, 2019). The purpose of this study was to describe the level of socio-economic knowledge, feeding patterns, education level of mothers with stunting toddlers at the South Purwokerto Health Center, Banyumas Regency. This research uses a quantitative type. The technique in taking samples is simple random sampling. The sample in the study was 136 mothers under five. The instrument used by the questionnaire researcher has been tested for validity. The results of this study indicate that respondents have knowledge, most of the respondents have high knowledge, as many as 74 respondents (54.4%) and there are 38 respondents (27.9%) who have low knowledge. %) and 56 respondents (41.2%) had high socio-economic, the pattern of feeding most of the respondents had the right pattern of feeding as many as 93 respondents (68.4%) and 43 respondents (31.6%) had an inappropriate feeding pattern, Description Secondary education level (SMA, MA) as many as 82 respondents (60.3%) and 20 respondents (14.7) have higher education (D3 and Bachelor)

Keywords


Stunting, knowledge, socio-economic, feeding patterns, education

Full Text:

PDF

References


Arum Dwi Anjani, S. S. T. M. B., Sunesni, S. S. T. M. B., & Devy Lestari Nurul Aulia, S. S. T. M. B. (2022). Pengantar Praktik Kebidanan. CV Pena Persada.

Bella, F. D., Fajar, N. A., & Misnaniarti, M. (2020). Hubungan antara Pola Asuh Keluarga dengan Kejadian Balita Stunting pada Keluarga Miskin di Palembang. Jurnal Epidemiologi Kesehatan Komunitas, 5(1), 15–22. https://doi.org/10.14710/jekk.v5i1.5359

Budiawan, B. (2018). Hubungan Tingkat Pendidikan Ibu Dan Pemberian Asi Eksklusif Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2015. Media Gizi Pangan, 25(1), 25–32.

Fauzi, M., & KM, S. (2020). Hubungan Tingkat Pendidikan Dan Pekerjaan Ibu Balita Dengan Kejadian Stunting Di Wilayah Kerja Puskesmas X Kabupaten Indramayu. Jurnal Seminar Nasional, 2(1), 9–15.

Hastuti, E., & Norazizah, R. (2016). Hubungan Pengetahuan, Sikap, Status Ekonomi Dan Sosial Budaya Terhadap Status Gizi Batita Tahun 2016. Jurnal Berkala Kesehatan, 2(1), 9. https://doi.org/10.20527/jbk.v2i1.4839

Khodijah (2022) Hubungan Pendidikan Dengan Pengetahuan Ibu tentang Stunting di Desa Kesuben Kecamatan Lebaksiu. Jurnal Update keperawatan Volume 2 Nomor 2 e- ISSN 2809-5197

Kurniati, F. D. (2017). Hubungan Antara Pola Makan Dengan Status Gizi Balita Di Daerah Transmigrasi Ring I Trisik Pantai Selatan Kuloprogo. 12(1)., 11–17.

Latifa, S. (2018, December 2). Kebijakan Penanggulangan Stunting Di Indonesia. Kebijakan Pembangunan. https://jkpjournal.com/index.php/menu/article/view/78/44

Norsanti. (2021). Efektivitas Program Percepatan Penurunan Stunting Di Kecamatan Batumandi Kabupaten Balangan(Studi Kasus Pada Desa Mampari dan Desa Banua Hanyar). Jurnal Administrasi Publik Dan Pembangunan, 3(1), 10–21. https://ppjp.ulm.ac.id/journals/index.php/jpp

Notoatmodjo, S. (2018). Metodologi penelitian kesehatan. Rineka Cipta.

Peraturan Presiden Republik Indonesianomor 72 Tahun 2027 tentang percepatan Penurunan Stunting, Pub. L. No. Perpres No 72 Tahun 2021, 1 (2021). https://cegahstunting.id/unduhan/regulasi/#

Pijarani Fairuz (2020) Hubungan Tingkat Asupan Zat Gizi ( Energi, protein, dan zink) dan Tingkat Pengetahuan Gizi Ibu dengan kejadian Stunting balita usia 24 - 59 bulan di Desa Losari Lor Kabupaten Brebes. Poltekkes Kesehatan Kemenkes Semarang Jurusan Gizi

Purwarni, M. (2013). Pola Pemberian Makan Dengan Status Gizi Pada Anak 1 Sampai 5 Tahun Di Kebuman Taman Kemalang.

Pulungan, A. B. (2020). Auxology, Kurva Pertumbuhan, Antropometri, dan Pemantauan Pertumbuhan. Sari Pediatri, 22(2), 123. https://doi.org/10.14238/sp22.2.2020.123-30

Purba, S. H. (2019). Analisis Implementasi Kebijakan Penurunan Stunting Di Desa Secanggang Kabupaten Langkat.

Roficha, H. N., & Suaib, F. (2018). Pengetahuan Gizi Ibu Dan Sosial Ekonomi Keluarga Terhadap Status Gizi Balita Umur 6-24 Bulan. 25, 39–46.

Stuijvenberg. (2015). Low intake of calcium and vitamin D, but not zinc, iron or vitamin A, is associated with stunting in 2-5 years old children. Nutrition, 31(841–846).

Wani, Y. A., Wilujeng, C. S., Rahmi, Y., Kusuma, T. S., Rahmawati, W., Fadhilah, E., & Ruhana, A. (2017). Survey on Nutritional Status and Development of Under Five Children. Majalah Kesehatan FKUB, 4(4), 7.

WHO. (2023, March 1). Global Nutrition Targets 2025: Stunting Policy Brief. Https://Www.Who.Int/Publications/i/Item/WHO-NMH-NHD-14.3.

Wibawati, F. H., Isnaini, F., Widyawaty, E. D., Diana, A. N., & Yanti, D. (2021). Kupas Tuntas Seputar Neonatus, Bayi, Balita dan Anak Pra Sekolah untuk Mahasiswa Kebidanan. Rena Cipta Mandiri.

Wright, K. O., Akinbami, A., & Senbanjo, I. (2018). Nutritional status of children in a well-child clinic in Lagos , Nigeria. December. https://doi.org/10.18697/ajfand.83.17030

Roficha, H. N., & Suaib, F. (2018). Pengetahuan Gizi Ibu Dan Sosial Ekonomi Keluarga Terhadap Status Gizi Balita Umur 6-24 Bulan. 25, 39–46.

Sodikin, S., Endiyono, S., & Rahmawati, F. (2018). Hubungan Pengetahuan Ibu, Pola Pemberian Makan, Dan Pendapatan Keluarga Terhadap Status Gizi Anak Dibawah Lima Tahun: Penerapan Health Belief Model. Jurnal Ilmu Keperawatan Anak, 1(1), 8. https://doi.org/10.32584/jika.v1i1.99

Wandari, Z. S. A., Sulistyowati, E., & Indria, D. M. (2021). Pengaruh Status Pendidikan, Ekonomi, dan Pola Asuh Orang Tua Terhadap Status Gizi Anak Balita di Kecamatan Pujon Kabupaten Malang. Jurnal Kedokteran Komunitas, 9(0341), 1–9.

Wright, K. O., Akinbami, A., & Senbanjo, I. (2018). Nutritional status of children in a well-child clinic in Lagos , Nigeria. December. https://doi.org/10.18697/ajfand.83.17030

Wulandari, W., Budiastutik, I., &Alamsyah, D. (2016). Hubungan karakteristik sosial ekonomi dan pola asuh pemberian makan terhadap kejadian stunting pada balita di Puskesmas Ulak Muid Kabupaten Melawi. JUMANTIK: Jurnal Mahasiswa Dan Peneliti Kesehatan, 3(2)., 3 (2).

Batubara, S., & Utami, R. (2019). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kesediaan Ibu Bersalin Untuk Pemasangan Iud Post Placenta. Jurnal Penelitian Kebidanan & Kespro, 1(2), 28–34.

Della Octavi, F., Lestari, F., & Munir, R. (2022). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu dengan Minat Terhadap Penggunaan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) Pasca bersalin. Journal of Midwifery Care, 2(02), 133–142.

Diyan M. Kristin, Ririn Widyastusi, Melinda R Wariyaka (2019). Monograf Pemberi Komunikasi Interpersonal dan KB.Kupang Nusa tenggara Timur: Media Sains Indonesia

Dwi Astuti, N. (2022). Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Ibu Nifas Tentang KB Dengan Keikutsertaan KB Pasca Persalinan di Wilayah Kerja UPT Puskesmas Sruwohrejo Purworejo Jawa Tengah. Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

Dr.K.M.Agus Riyanto, SKM., M. K. (2018). Aplikasi Metodologi Penelitian Kesehatan (II). Yogyakarta: Nuha Medika.

Halimahtussadiah. (2020). Faktor - faktor yang berhubungan dengan pemilihan IUD pasca persalinan Muaro Jambi. Departemen Kebidanan, Poltekkes Kemenkes Jambi, Indonesia, Volume 1 N.

Helmi Wardah Nasution. (2022). Buku Ajar Asuhan Persalinan Normal. Medan : Catleya damaya Fortuna.

Kemenkes RI. (2016). Profil Kesehatan Indo-nesia.

Kemenkes RI. (2018). Laporan Nasional Riskesdas 2018. Balitbang Kemenkes RI.

Legawati . (2018). Asuhan Persalinan Normal dan Bayi Baru Lahir. Malang.: Wineka Media

Musmundiroh, M. (2019). Perilaku Penggunaan Kontrasepsi IUD Pasca Persalinan Di RSUD Budi Asih. Jurnal Ilmiah Kesehatan Medika Drg. Suherman, 1(1).

Ningsih et al., (2020) Nilawati, I., & Maharani, Y. P. Asuhan Kebidanan Masa Kehamilan, Bersalin, Nifas, Neonatus, dan KB Pasca Salin dengan Gangguan Rasa Nyaman Nyeri Punggung. Jurnal Kebidanan Besurek, 5(2), 78–84.

Notoatmodjo. (2018). Metode Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta.

OLO, K. M. (2019). Faktor - Faktor yang Berhubungan denganPemilihan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang di Puskesmas Oemeu Kabupaten Timur Tengah Utara - NTT.

Putri et al., (2019) Putri, R. P., Sari, R. D. P., & Ayu, P. R. (2019). Perbandingan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penggunaan Kontrasepsi Intra Uterine Devices (IUD) dan Kontrasepsi Implant pada Wanita Usia Subur di Kecamatan Sukarame Kota Bandarlampung. Jurnal Majority, 8(2), 120–124.

Rochyati Purwaningsih, R. R. (2022). Hubungan Tingkat Pengetahuan, Sikap Ibu Hamil dan Dukungan Suami dengan Perencanaan Pemilihan Metode Kontrasepsi Pasca Persalinan di Puskesmas Samigaluh II Tahun 2021. Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.

SINAGA, A. (2019). Hubungan Pengetahuan Pada Ibu Hamil Trimester III Dengan Penggunaan Kb IUD (Intra Uterine Device) Pasca Plasenta Di Kota Yogyakarta. Jurnal Ilmiah Maksitek, 4(2).




DOI: https://doi.org/10.31983/jomisbar.v4i2.10159

Article Metrics

Abstract view : 132
Download PDF : 85

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Journal of Midwifery Science: Basic and Applied Research, is published by Prodi DIII Kebidanan Blora, Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang, Jl. A Yani PO BOX II Blora, Jawa Tengah, Indonesia, 58219 Telp./Fax: (0296) 5298761