Evaluasi Akurasi dan Presisi Alat Hematology Analyzer Mindray BC-5380 Mode Predilute Terhadap Kadar Hemoglobin pada Darah Kapiler
DOI:
https://doi.org/10.31983/jlm.v7i1.12778Kata Kunci:
Akurasi, Presisi, Hemoglobin, Hematology Analyzer, Mode PrediluteAbstrak
Kemajuan teknologi berpengaruh pada otomatisasi peralatan laboratorium salah satunya pemeriksaan hemoglobin dengan alat hematology analyzer yang memiliki beberapa mode dalam pemeriksaan untuk meningkatkan akurasi dan presisi. Data pemeriksaan kadar hemoglobin di RSU Fastabiq Sehat PKU Muhammadiyah Pati mencapai 25.365 pemeriksaan. Mode Predilute pada hematology analyzer Mindray BC-5380 jarang digunakan hanya sekitar 2%, sangat jauh berbeda dengan penggunaan mode Whole Blood (WB) yang mencapai presentase 98%. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi tingkat akurasi dan presisi dari alat Hematology Analyzer Mindray BC-5380 dalam mode Predilute untuk pengukuran kadar hemoglobin menggunakan darah kapiler di RSU Fastabiq Sehat PKU Muhammadiyah Pati. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Data diperoleh melalui pengukuran hemoglobin menggunakan alat tersebut, yang kemudian dianalisis untuk menilai akurasi dan presisi. Hasil penelitian menunjukkan adanya nilai bias sebesar 2,58%, yang mengindikasikan akurasi yang baik. Nilai koefisien variasi (CV) sebesar 5,52% melebihi batas yang ditetapkan oleh pabrik, yang menunjukkan presisi yang kurang baik. Evaluasi lebih lanjut menggunakan grafik Levey-Jenning dan aturan Westgard mengindikasikan adanya penyimpangan 12s pada hari kelima , yang menunjukkan kemungkinan adanya kesalahan sistematik atau acak. Alat hematology analyzer Mindray BC-5380 mode predilute memiliki akurasi yang baik terhadap kadar hemoglobin pada darah kapiler, tetapi didapatkan nilai presisi yang kurang baik jika dibandingkan nilai pabrik.
Referensi
A'isy, D. R., Hadi, W. S., Shafriani, N. R., Hasil, A., Kualitas, K., Hemoglobin, P., Grafik, M., & Westgard, A. (2024). Analisis kontrol kualitas hemoglobin hematologi analyzer puskesmas x menurut grafik levey-jennings dan six sigma. 2(September), 1457–1465.
Andreswari, D., Ernawati, & Azizih, B. S. (2017). Implementasi case based reasoning untuk diagnosa penyakit berdasarkan gejala klinis dan hasil pemeriksaan hematologi dengan probabilitas bayes. In Rekursif (Vol. 5, Issue 1, pp. 43–54).
Arini, F. Y., Handayati, A., Astuti, S. S. E., & Anggraini, A. D. (2023). Uji Komparasi Hasil Pemeriksaan Hemoglobin Menggunakan Hematology Analyzer dan Hemoglobin Meter pada Pasien Kadar Normal dan Abnormal Rendah. Jurnal Penelitian Kesehatan "Suara Forikes" (Journal of Health Research" Forikes Voice"), 14(1), 235–238.
Arni, D. S. (2022). Perbedaan Jumlah Trombosit Sampel Darah Vena dan Kapiler Menggunakan Micro Pipette Hematology Analyzer. Repository Universitas Muhammadiyah Semarang, 7, 6–18.
Daves, M., Roccaforte, V., Lombardi, F., Panella, R., Pastori, S., Spreafico, M., Jani, E., & Piccin, A. (2024). Modern hematology analyzers: beyond the simple blood cells count (with focus on the red blood cells). Journal of Laboratory and Precision Medicine, 9, 1–9. https://doi.org/10.21037/jlpm-23-32
Doni Setiawan, D. S. (2021). Hasil Pemantapan Mutu Internal Pemeriksaan HbA1c. Jurnal Kesehatan STIKes Muhammadiyah Ciamis, 7(2), 44–50. https://doi.org/10.52221/jurkes.v7i2.94
Hoffman, M. S. F., McKeage, J. W., Xu, J., Ruddy, B. P., Nielsen, P. M. F., & Taberner, A. J. (2023). Minimally invasive capillary blood sampling methods. Expert Review of Medical Devices, 20(1), 5–16. https://doi.org/10.1080/17434440.2023.2170783
Irawan, M. P., & Helviola, H. (2022). Kadar Kolesterol Darah Tanpa Usapan Dan Dengan Usapan Kapas Kering Metode Point of Care Testing (Poct). SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah, 2(1), 109–114. https://doi.org/10.55681/sentri.v2i1.308
Kesuma, S., Syumarliyanty, M., & Hartono, A. R. (2021). Evaluasi Analitik Hematology Analyzer Diatron Abacus 3 Pada Parameter Hematologi Rutin Di Laboratorium Hematologi Poltekkes Kemenkes Kalimantan Timur. The Journal Of Muhammadiyah Medical Laboratory Technologist, 4(1), 1. https://doi.org/10.30651/jmlt.v4i1.6467
Kumar, B. V., & Mohan, T. (2018). Sigma metrics as a tool for evaluating the performance of internal quality. Journal of Laboratory Physicians, 10(2), 194–199. https://doi.org/10.4103/JLP.JLP
Kusmiati, M., Nurpalah, R., & Restaviani, R. (2022). Presisi Dan Akurasi Hasil Quality Control Pada Parameter Pemeriksaan Glukosa Darah Di Laboratorium Klinik Rumah Sakit X Kota Tasikmalaya. JoIMedLabS, 3(1), 27–37.
Maharani, E. A., Erviani, R., Fajruni’mah, R., & Astuti, D. (2022). Penggunaan Six Sigma Sebagai Evaluasi Kontrol Kualitas Pada Hematology Analyzer Sysmex Xn-1000. Jurnal Riset Kesehatan Poltekkes Depkes Bandung, 14(2), 263–269. https://doi.org/10.34011/juriskesbdg.v14i2.2106
Neufeld, L. M., Larson, L. M., Kurpad, A., Mburu, S., Martorell, R., & Brown, K. H. (2019). Hemoglobin concentration and anemia diagnosis in venous and capillary blood: biological basis and policy implications. Annals of the New York Academy of Sciences, 1450(1), 172–189. https://doi.org/10.1111/nyas.14139
Nirwani, Hartati, T., & Faruq, Z. H. (2018). Analisis Akurasi dan Presisi Alat Hematologi Analyzer ABX PENTRA XL 80 di Laboratorium Rumah Sakit Roemani Muhammadiyah Semarang. Manuscript Universitas Muhammadiyah Semarang, 1–9.
Pramita, L. L., & Wibawa, A. P. (2022). Perkembangan Teknologi Kesehatan di Era Society 5.0. Jurnal Inovasi Teknik Dan Edukasi Teknologi, 2(7), 307–313. https://doi.org/10.17977/um068v1i72022p307-313
Puspita, D., Latudi, A., Amalia, A. A., Aulia, I., & Mu, U. (2024). Analisis Quality-Control HDL, LDL Dan Trigliserida Menggunakan Grafik Levey-Jennings Dan Six Sigma. Jurnal Kesehatan Tambusai, 5(3), 7887–7894.
Rosalina, L., Oktarina, R., Rahmiati, & Saputra, I. (2023). Buku Ajar Statistika (pp. 1–132). CV. Muharika Rumah Ilmiah.
Syahraini, Kesuma, S., & Irianti Rukmana, D. (2023). Gambaran Quality Control Alat Kimia Analyzer Rayto Chemray 120 Parameter Kreatinin Di Klinik Media Farma Samarinda. Mahakam Medical Laboratory Technology Journal, 3(1), 1–12.
World Health Organization. (2010). WHO guidelines on drawing blood : best practices in phlebotomy. World Health Organization, 1–105.
Yudita, F., Purbayanti, D., Ramdhani, F. H., & Jaya, E. (2023). Evaluasi Kontrol Kualitas Pemeriksaan Glukosa Darah di Laboratorium X Palangka Raya. Borneo Journal of Medical Laboratory Technology, 5(2), 358–365. https://doi.org/10.33084/bjmlt.v5i2.5184
