ANALYZING THE FACTORS THAT INFLUENCE ACHIEVEMENT OF EXCLUSIVE BREASTFEEDING AMONGST INFANT AGE 7-12 MONTHS IN THE COMMUNITY HEALTH CENTER CIPONDOH KOTA TANGERANG 2019

Amelia Nurul Hakim, Erna Mesra, Parta Suhanda

Abstract


ABSTRACT


Background: Exclusive breastfeeding is a concrete effort to obtain a good growth and development for a baby, because breast milk contains all the essential nutrients needed for baby's growth and contains antibodies (colostrum) for the baby's immune system. Based on data sourced from the Directorate General, data obtained for coverage of breastfeeding  in 2015 in Indonesia amounted to 55.7%. Data from the health profile of Kota Tangerang in 2015 amounted to 67.36%, still not reaching the target of 80%. Research Purposes: Analyzing factors that related to the success of exclusive breastfeeding in an infants aged 7 - 12 months in Cipondoh Health Center, Tangerang City. Research Methods: This research uses descriptive quantitative method with cross sectional approach.  Hypothesis testing used chi-square, odds ratio (OR) and multivariate logistic regression analysis. Subjects of all breastfeeding mothers with infants aged 7-12 months who met the inclusion and exclusion criteria, the sample size was 90 respondents with an accidental sampling technique. Result:  Analysis of factors that have a statistically significant relationship with the success of exclusive breastfeeding is mother’s knowledge (p =0.016; OR=17,172; 95%CI; 1,704-173,000). Meanwhile, the relationship between factors of initiation of early breastfeeding, age, education, employment, parity, husband's support, health personnel support and the attitude of mothers with the success of exclusive breastfeeding is not statistically significant. Conclusions and Suggestions: Promotive efforts need to be done on mothers before pregnancy and families about the importance of breast milk. The targets of counseling are health workers, health cadres and the community.


Keywords


Factors, exclusive breastfeeding, breastfeeding mothers

Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, G. I. 2012. Determinan Pemberian ASI Eksklusif pada Ibu Bekerja di Kementerian Kesehatan RI tahun 2012. Tesis Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.

Abdullah, G. I., Ayubi. D. 2013. Determinan Perilaku Pemberian Air Susu Ibu Eksklusif pada Ibu Pekerja. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional 7 (7).

Ambarwati & Wulandari. 2008. Asuhan kebidanan Nifas. Yogyakarta: Mitra Cendikia Press.

Aprilia, Y., 2010. Hipnostetri: Rileks, Nyaman, dan Aman Saat Hamil dan Melahirkan. Jakarta:Gagas Media

Arikunto, Suharsini. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Budiyanto, Asti, A. D., & Yuwono, P. 2015. Hubungan Ketersediaan Fasilitas Penunjang Terhadap Keberhasilan Pemberian ASI Eksklusif Pada Ibu yang Bekerja Sebagai Tenaga Kesehatan. Jurnal Ilmiah Keperawatan, 11(1), 6– 18.

Dalimunthe, S. A. 2007. Faktor-Faktor Kegagalan Pemberian ASI Eksklusif Pada Bayi 0-6 Blan Di Kelurahan Tegal Sari Kecamatan Kisaran Barat Kota Kisaran. Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara, (32), 2012– 2013. http://doi.org/10.1007/s13398-014-0173-7.2

Dharma, Kelana Kusuma. 2011. Metodologi Penelitian Keperawatan. Jakarta: TIM

Fatimah, S., Martini, Rostyaningtyas, D., & Soemarmi, A. 2013. Faktor Pelaksanaan Kesehatan Reproduksi Perusahaan dan Dukungan Keluarga dalam Penentuan Pola Menyusui oleh Pekerja (Buruh) Wanita di Kabupaten Kudus. Jurnal Gizi Indonesia, 2(1), 24–32.

Fikawati, Sandra dan Ahmad Syafiq. 2009. Penyebab Keberhasilan dan Kegagalan ASI Eksklusif. http://jurnalkesmas.ui.ac.id/kesmas/article/download/184/184, diperoleh tanggal 04 Juni 2017

Fikawati, S., Syafiq, A., Indonesia, D., Susu, A., Asi, I., & Pembahasan, H. 2010. Kajian Implementasi Dan Kebijakan Air Susu Ibu Eksklusif Dan Inisiasi Menyusu Dini Di Indonesia Pendahuluan, 14(1), 17–24.

Fishbein, M. 2000. The role of theory in HIV prevention. AIDS Care, 12(3). 273- 278

Guyton, A. Buku ajar fisiologi kedokteran kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta. 2005. (Edisi 11). Jakarta: EGC. 2007.

Green. L. W; Ottoson, J. M. 2006. A Frame Work for Planning and Evaluation: PRECEEDE - PROCEED and Application of The Model. 10es ans jornees de santé publique. Montreal, Quebec

Hidayat, Aziz Alimul. 2017. Metodologi Penelitian Keperawatan Dan Kesehatan. Jakarta: Salemba Medika

Hartinah dan dewi.2016.Faktor Determinan Rendahnya Pemberian ASI Ekslusif. Jurnal keperawatan Volume 5 Nomor 1. http://journal.akperghwng.a.c.id/index.php/gsh/article/view/19 diakses 11 November 2016.

Hariani, R. E., Amareta, D. I., & Suryana, L. 2016. Terhadap Grafik Pertumbuhan Pada Kartu Menuju Sehat ( Kms ) Breast Feeding Patterns And Complementary Feeding To Growth Chart In Kms, 1(1), 41–46.

Hastono, Sutanto Priyo. 2016. Analisa Data Pada Bidang Kesehatan. Rajawali Pers:Jakarta

Helda. 2009. Kebijakan Peningkatan Pemberian ASI Eksklusif. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional, vol.3 No. 5 April 2009

Helda. Inisiasi Menyusui Dini (IMD) Meningkatkan Pemberian ASI Eksklusif pada Bayi yang Lahir di RSUD M.Yunus dan Bidan Praktik Swasta (BPS): Analisa Kesintasan di Kota Bengkulu pada Juli 2010 2010 - Juni 2011 [Disertasi]. Universitas Indonesia; 2013.

http://www.depkes.go.id/article/view/17081700004/-inilah-capaian-kinerja-kemenkes-ri-tahun-2015--2017.html

Ida. 2012. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan pemberian ASI Ekslusif 6 Bulan di Wilayah kerja puskesmas Kemiri Muka Kota Depok Tahun 2011. Diakses dari http://lib.ui.ci.id diunduh tanggal 13 mei 2019

Juliastuti, R. 2011. Program pasca sarjana universitas sebelas maret surakarta.

Juherman, Y. N. 2008. Pengetahuan, sikap, dan peranan ayah terhadap pemberian asi eksklusif.

Kementerian Kesehatan RI. 2017. Buku Saku Pemantauan Status Gizi Tahun 2017, 140. Diambil dari http://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20170203/0319612/inilah-hasil-pemantauan-status-gizi-psg-2016/

KESMAS.2014. Manfaat Inisiasi Menyusu Dini. Public Health (http://www.indonesian-publichealth.com/2014/01/manfaat

inisiasi-menyusu-dini.html dikutip pada 28 Desember 2014 pukul 23:39 WIB)

Kesehatan, K., Indonesia, R., Moeloek, N. D. F., Angka, P., & Stunting, B. 2017. Inilah capaian kinerja kemenkes ri tahun 2015- 2017, (Idl), 2017–2019.

Khamzah, Nur. 2012.Segudang Keajaiban ASI. Flash Books.

Malto, Claudine. 2012. Using The Precede-Proceed Moodel.

Mabud, N.H., Mandang, J., & Mamuaya, T. (2014). Hubungan pengetahuan, pendidikan, paritas, dengan pemberian ASI eksklusif di Puskesmas Bahu Kecamatan Malalayang Kota Manado. Jurnal Ilmiah Bidan. 2(2), 51–56.

Mamonto T. 2015. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemberian ASI Eksklusif Pada Bayi Di Wilayah Kerja Puskesmas Kotobangon Kecamatan Kotamobagu Timur Kota Kotamobagu. Program Pascasarjana Ilmu Kesehatan Masyarakat : Universitas Sam Ratulangi

Manusia, S. D., Sdm, K., Yang, T., Esa, M., Asi, P., Manusia, S. D., … Spearman, R. 2011. Dinamika Kebidanan Hubungan Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini Dengan Keberhasilan Pemberian Asi Eksklusif Pada Ibu Yang Mempunyai Bayi Usia 7-12 Bulan Di Kota Semarang Amalia Dinartiana Ni Luh Sumini *) *) Akademi Kebidanan Abdi Husada Semarang Koresponde, 1(2), 1–13.

Maritalia, Dewi. 2012. Asuhan Kebidanan Nifas Dan Menyusui. Pustaka Pelajar.

Marmi. 2012. Panduan Lengkap Manajemen Laktasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Maryunani, A. 2012. Inisiasi menyusui dini, ASI eksklusif dan manajemen laktasi. Jakarta: Trans Info Media.

McIntosh, K. L. and William B. 2006. Working Mothers Vs Stay At Home Mothers : The Impact On Children. Marietta college.

Mumpuni, R., & Utami, E. D. 2016. Pengaruh Inisiasi menyusui Dini (IMD) dan faktor Sosial Demografi Terhadap Ketahanan Pemberian ASI Eksklusif. E-Journal Widya Kesehatan dan Lingkungan, 1(2), 116–121.

Nanny, Vivian. 2010. Asuhan Neonatus Bayi Dan Anak Balita. Jakarta: Salemba Medika

Notoatmodjo, Soekidjo. 2018. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta

Nursalam. 2015. Metodologi penelitian Ilmu Keperawatan: Pendekatan Praktis Edisi 3. Jakarta : Salemba Medika

Pawenrusi.(2011).Faktor yang berhubungan dengan pemberian ASI Ekslusif di Kelufrahan Tamamaung kota makasar, Jurnal media Gizi Pangan Vol XI edisi 6

Prawirohardjo, Sarwono. 2010. Ilmu Kebidanan. Jakatra: PT Bina Pustaka.

Prasetyono DS. 2009. Buku Pintar ASI Eksklusif. Jogyakarta: DIVA Press.

Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. 2014. Situasi dan Analisis

ASI Eksklusif. Jakarta Selatan: Kemenkes RI. http://www.depkes.go.id/resources/download/pusdatin/infodatin/infodati n-asi.pdf, diperoleh tanggal 24 Januari 2017

Putra, H. G. S. A., & I Gusti Ayu Trisna Windiani. 2013. Karakteristik Ibu Menyusui Terhadap Pemberian ASI Eksklusif Di Desa Sidemen Kecamatan Sidemen Kabupaten Karangasem 2013, 1–11

Rahayu, RD., Kuswati., Kurniawati, A. 2012. Keberhasilan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) dan Lama Pemberian ASI. Kementrian Kesehatan Politeknik Surakarta Jurusan Kebidanan

Rahayu, S., & Apriningrum, N. 2014. Faktor-Faktor yang Berhubungan Pemberian ASI Eksklusif pada Karyawati UNSIKA tahun 2013. Jurnal Ilmiah Sosial Januari-Maret,I(1), 55-63

Reeves, C., Close, F.T., Simmons, M.C., & Hollis, A.L. (2012). Social support indicators that infl uence breastfeeding decision in mothers of north fl orida. Florida Public Health Review, 3, 1–7.

Roesli, Utami. 2008. Inisiasi Menyusu Dini plus ASI Eksklusif. Jakarta: Pustaka bunda.

Roesli, Utami. 2012. Panduan Insiasi Menyusui Dini:Plus ASI Ekslusif. Pustaka Bunda

Rizky, A. 2010. Hubungan Pengetahuan, Sikap Ibu dan Dukungan Keluarga Terhadap Pemberian ASI Ekslusif pada Bayi Usia 6-12 Bulan. Skripsi.Gizi Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga.Indonesia.

RPJMN 2015-2019. 2014. Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional 2014. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

Sabu, Sogen. 2017. Hubungan Inisiasi Menyusui Dini Dengan Keberhasilan ASI Ekslusif Pada Bayi Usia 6-12 Bulan di Puskesmas Mlati II.Yogyakarta:Indonesia

Sari, C.M. 2012. Perbedaan pola pemberian ASI antara ibu yang melakukan dan tidak melakukan inisiasi menyusu dini (studi di wilayah kerja puskesmas margorejo kabupaten pati). Artikel penelitian. Program Studi Ilmu Gizi, Fakultas Kedokteran. Universitas Diponegoro.

Satino & yyun Setyorini. Analisis faktor yang Mempengaruhi Pemberian ASI Eksklusif pada Ibu Primipara di Kota surakarta. Jurnal Terpadu Ilmu Kesehatan, 3, No 2, 125-130.

Soetjiningsih. 2012.ASI : Petunjuk Untuk Tenaga Kesehatan. Jakarta : EGC

Sugiarti, Eni. 2011. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemberian ASI Eksklusif di Kecamatan Karangmalang Kabupaten Sragen.Skripsi. Fakultas Ilmu Kesehatan UMS. Surakarta

Sunarsih, Tri. 2011.Asuhan Kebidanan Pada Ibu Nifas. Jakarta : Salemba Medika

Susi, Susanti. 2011. (Imd). Tersedia pada: repository.

Sustainable Development. (www.sustainabledevelopment)

Widuri, H. 2013. Cara Mengelola ASI Eksklusif bagi Ibu Bekerja. Yogyakarta: Gosyen.

Wiji, Rizki. 2013. ASI dan Pedoman Ibu Menyusui. Yogyakarta: Nuha Medika.

Yuliarti, N. 2010. Keajaiban ASI –Makanan Terbaik untuk Kesehatan, Kecerdasan, dan Kelincahan Si Kecil. Yogyakarta : Andi Offsett




DOI: https://doi.org/10.31983/jahmt.v2i2.5679

Article Metrics

Abstract view : 316
Download PDF : 148

Refbacks



Journal of Applied Health Management and Technology (p-ISSN: 2715-3061  e-ISSN: 2715-307X , Postgraduate Program, Poltekkes Kemenkes Semarang.
St. Tirto Agung, Pedalangan, Banyumanik, Semarang City, Central Java, Indonesia, Postal code 50268 Telp./Fax: (024)76479189