Tinjauan Pelaksanaan Pemberian Kode Diagnosa dan Tindakan pada Pasien Rawat Inap
Abstract
Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional melalui kuesioner yang diberikan kepada semua petugas koding rawat inap dan checklist yang untuk prosedur dan sarana prasarana koding. Penelitian dilakukan di Bagian Koding Rawat Inap RSUD Kota Salatiga pada bulan Mei - Juni. Analisis data menggunakan analisis univariate yaitu berupa distribusi frekuensi.Berdasarkan hasil penelitian, semua petugas koding rawat inap di RSUD Kota Salatiga berlatar belakang pendidikan DIII Rekam Medis dan sudah pernah mengikuti pelatihan tentang koding. Semua petugas koding rawat inap RSUD Kota Salatiga memiliki pengetahuan dan sikap yang baik dalam pelaksanaan pemberian kode diagnosa dan tindakan. Namun kelengkapan sarana prasarana koding bagi setiap petugas koding belum lengkap serta kepatuhan melaksanakan prosedur koding belum sesuai dan belum semua dilaksanakan.
Abstract
This research uses descriptive research with cross sectional approach through a questionnaire given to all officers inpatient coding and checklist for procedures and infrastructure coding. Research conducted at the Hospital Inpatient Coding Part of Salatiga in May-June. Data analysis using univariate analysis in the form of a frequency distribution.Based on the results of the study, all officers in the hospital inpatient coding Salatiga educational background DIII Medical Records and have completed training on coding. All inpatient hospital coding clerk in RSUD Kota Salatiga have knowledge and a good attitude in the implementation of the diagnose and the procedure code. However, the completeness of the infrastructure coding for each officer incomplete coding and compliance implement coding procedure is not appropriate and not all implemented.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Manajemen Informasi Kesehatan di sarana pelayanan kesehatan. Jakarta: Penerbit Universitas Jakarta
Mathis R.L dan Jackson J.H, 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta : Salemba Empat
National Center for Health Statistics. 2008. International Classification of Disease, Tenth Revision (ICD-10). Diunduh : 23 Februari 2016
Notoatmodjo, S. (2012). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 269/Menkes/SK /III/2008 tentang Rekam Medis. 2008. Jakarta: Menkes RI
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 290/Menkes /Per/III/2008 tentang Persetujuan Tindakan Kedokteran. 2008. Jakarta: Menkes RI
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2011 tentang BPJS
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan
Undang-undnag Republik Indonesia Nomor 40 Tahun 2004 tentang SJSN
Wawan, A dan M, Dewi. (2011). Teori & Pengukuran PENGETAHUAN, SIKAP, DAN PERILAKU MANUSIA. Yogyakarta: Nuha Medika
World Health Organization, 2004. International Statistical Classification od Dissease and Related Health Problems Tenth Revision Volume 2 second edition. Geneva: World Health Organization
DOI: https://doi.org/10.31983/jrmik.v2i1.4397
Article Metrics
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Rekam Medis dan Informasi Kesehatan (p-ISSN: 2622-1863 e-ISSN: 2622-7614), is published by Jurusan Rekam Medis dan Informasi Kesehatan, Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang, Jl. Tirto Agung, Pedalangan, Banyumanik, Semarang, Jawa Tengah 50268, Indonesia; Telp./Fax: (024)76479188 Public Services : e-mail: jurnalrmik2018@gmail.com
|
---|