TINJAUAN KEJELASAN KELENGKAPAN PENULISAN DIAGNOSIS DALAM KETEPATAN PENGODEAN BERKAS PENDING KLAIM DI RSUD M.NATSIR SOLOK 2023

yulfa yetno

Abstract


ABSTRAK

The accuracy of the diagnosis code is the suitability of the diagnosis code set by the coding officer. The purpose of this study was to review the clarity and completeness of writing diagnoses in the accuracy of coding diagnoses in pending claim files at M.Natsir Solok Hospital. This research is quantitative with a descriptive approach. With a sample of pending claim diagnosis codes in patients at M.Natsir Solok General Hospital, there were 62 medical records, which were taken by means of saturated sampling technique. The analysis used is univariate analysis. The research results obtained, the clarity and completeness of the writing of the diagnosis, and the accuracy of the coding of the diagnosis in the pending claims file, found that as many (32.3%) wrote the diagnosis that was not clear and as many as (67.7%) had clarity in writing the diagnosis, and there were (32.3%) incomplete writing diagnosis and as many as 42 (67.7%) completeness of writing a diagnosis. And there were as many as (51.6%) with an incorrect diagnosis code and as many as (48.4%) with the correct diagnosis code. Therefore the researchers suggest that there is a need for a policy on coding officers and an evaluation of the clarity of doctors and the completeness of writing patient diagnoses.

Keywords : Clarity and Completeness of Writing Diagnosis, Accuracy of Code

 

ABSTRAK

Ketepatan kode diagnosis ialah kesesuaian kode diagnosis yang ditetapkan petugas koding. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui tinjauan kejelasan dan kelengkapan penulisan diagnosis dalam ketepatan pengodean diagnosis pada berkas pending klaim di RSUD M.Natsir Solok.Penelitian ini ialah kuantitatif dengan pendekatan deskriptif.Dengan sampel kode diagnosis pending klaim pada pasien di RSUD M.Natsir Solok sebanyak 62 rekam  medis, yang diambil dengan cara teknik sampling jenuh. Analisa yang digunakan ialah analisa univariat.Hasil penelitian di dapatkan, kejelasan dan kelengkapan penulisan diagnosis, dan ketepatan pengodean diagnosis pada berkas pending klaim ialah ditemukan sebanyak (32.3%) penulisan diagnosis yang tidak jelas dan sebanyak (67.7%) memiliki kejelasan penulisan diagnosis, dan terdapat  (32.3%) ketidaklengkapan penulisan diagnosis dan sebanyak 42 (67.7%) kelengkapan penulisan diagnosis. Serta terdapat sebanyak (51.6%) dengan kode dignosis yang tidak tepat dan sebanyak (48.4%) kode diagnosis yang tepat. Maka dari itu peneliti menyarankan diperlukan adanya kebijakan terhadap petugas coding dan adanya evaluasi terhadap kejelasan dokter dan kelengkapan penulisan diagnosis pasien.

Kata Kunci :Kejelasan dan Kelengkapan Penulisan Diagnosis, Ketepatan Kode

References


BPJS Kesehatan. (2017). Administrasi Klaim Fasilitas Kesehatan BPJS Kesehatan. Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesaehatan, 1–26.

Depkes RI, 2006). (2006). Hubungan Antara Ketepatan Penulisan Diagnosis dengan Keakuratan Kode Diagnosis Kasus Obstetri. Jurnal Ilmiah Rekam Medis Dan Informatika Kesehatan, 6(2), 1–7.

Hatta, 2010. (2008). Analisis Sistem Penyelenggaraan Rekam Medis di Instalasi Rekam Medis RS “X” Tangerang Periode April-Mei 2015. Jurnal Administrasi Rumah Sakit Indonesia, 1(3), 147–158.

Hernawan, H., Ningsih, K. P., & Winarsih, W. (2017). Ketepatan Kode Diagnosis Sistem Sirkulasi di Klinik Jantung RSUD Wates. Jurnal Kesehatan Vokasional, 2(1), 148. https://doi.org/10.22146/jkesvo.30328imah, R. N., Setiawan, D., & Nurmalia, P. S. (2015). Ketepatan Kode Diagnosis Code Accuracy Analysis Of Acute Gastroenteritis Disease Based on Medical Record Document in Balung Hospital Jember. Journal of Agromedicine and Medical Sciences, 2(2), 12.

Kemenkes RI. (2020). Permenkes No 3 Tahun 2020 Tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit. Tentang Klasifikasi Dan Perizinan Rumah Sakit, 3, 1–80.

Kementerian Kesehatan RI. (2016). PMK 76 tentang Pedoman Indonesian Case Based Groups (INA CBG’s) dalam Pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional. Menteri Kesehatan Republik Indonesia, 1–275.

Manaida, R. J., Rumayar, A., & Kandou, G. D. (2016). Analisis Prosedur Pengajuan Klaim Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Di Rawat Inap Rumah Sakit Umum Pancaran Kasih GMIM Manado. E-Journal Health, 1–11.

Maryati, W., & Sari, A. (2019). Keakuratan Kode Diagnosis Gastroenteritis Acute Di Rumah Sakit Umum Assalam Gemolong. Smiknas, 208–216.

Nurwahyuni, A., & Baros, W. A. (2021). Sistem Pembayaran Rumah Sakit: Tahap 1 Uji Mixed Method INA-CBGS-GLOBAL Budget Di Indonesia. Jurnal Ekonomi Kesehatan Indonesia, 5(2), 72–88. https://doi.org/10.7454/eki.v5i2.4819

Oktamianiza. (2019). Mortalitas Coding. CV Delta Agung Jaya

Pelita Medika. (2021). Buku Ajar Praktik Klinis Rekam Medis (Pengantar Awal Turun Lapang).

Pepo, A. A. H., & Yulia, N. (2015). Kelengkapan Penulisan Diagnosa Pada Resume Medis Terhadap Ketepatan Pengkodean Klinis Kasus Kebidanan. Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan Indonesia, 3(2). https://doi.org/10.33560/.v3i2.88

PERMENKES RI No 269/MENKES/PER/III/2008. (2008). permenkes ri 269/MENKES/PER/III/2008. In Permenkes Ri No 269/Menkes/Per/Iii/2008 (Vol. 2008, p. 7).

Prestika Oktaviani1, dr. Tri Wijayanto, M. (2020). Tinjauan Ketidaklengkapan Kode Diagnosis Pada Rawat Inap Anak Di Rumh Sakit Tentara Dr. Reksodiwiryo Tahun 2020. Administration & Health Information of Jurnal, 3(1), 178–182.

Purwanti, E. (2016). Ketepatan Kode Berdasarkan Kelengkapan Diagnosis Di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Pormiki, 1–5.

R.Hatta, G. (2013). Manajemen Informasi Kesehatan Disarana Pelayanan Kesehatan.

Salehudin, M., Harmanto, D., & Budiarti, A. (2021). Tinjauan Kejelasan dan Ketepatan Diagnosa Pada Resume Medis Pasien Rawat Inap dengan Keakuratan Kode Berdasarkan ICD-10 di RSHD Kota Bengkulu. Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan, 34–43. 9

Sandra, D., Argueta, E., Wacher, N. H., Silva, M., Valdez, L., Cruz, M., Gómez-Díaz, R. A., Casas-saavedra, L. P., De Orientación, R., Salud México, S. de, Virtual, D., Social, I. M. del S., Mediavilla, J., Fernández, M., Nocito, A., Moreno, A., Barrera, F., Simarro, F., Jiménez, S., … Faizi, M. F. (2016). Pengembalian Klaim. Revista CENIC. Ciencias Biológicas, 152(3), 28. Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif.

Wati, H., & Thabrany, H. (2017). Perbandingan Klaim Penyakit Katastropik Peserta Jaminan Kesehatan Nasional di Provinsi DKI Jakarta dan Nusa Tenggara Timur Tahun 2014. Jurnal Ekonomi Kesehatan Indonesia, 1(2), 18–27.

Yanuardi, Y. (2019). Rancang Bangun Aplikasi Diagnosa Penyakit Umum Berbasis Android Pada Klinik Citra Raya Medika. JIKA (Jurnal Informatika), 3(1), 9–17.

Yunawati, N. P. L. (2022). Hubungan Kelengkapan Penulisan Diagnosis Terhadap Keakuratan Kode ICD-10 Kasus Obstetri Triwulan III Pasien Rawat Inap Di RSU Premagana. Jurnal Manajemen Informasi Kesehatan Indonesia, 10(1), 35.

Yusuf. (2017). Pengaruh Penggunaan Website Brisik.Id Terhadap Peningkatan Aktivitas Jurnalistik Kontributor. KomunikA, 17(2), 1–14.




DOI: https://doi.org/10.31983/jrmik.v6i2.10505

Article Metrics

Abstract view : 161
Download PDF (Bahasa Indonesia) : 223

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Jurnal Rekam Medis dan Informasi Kesehatan (p-ISSN: 2622-1863 e-ISSN: 2622-7614), is published by Jurusan Rekam Medis dan Informasi Kesehatan, Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang, Jl. Tirto Agung, Pedalangan, Banyumanik, Semarang, Jawa Tengah 50268, Indonesia; Telp./Fax: (024)76479188 Public Services : e-mail: jurnalrmik2018@gmail.com

Creative Commons License


Jurnal Rekam Medis dan Informasi Kesehatan is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.


 

View My Stats